Sekarang layanan maupun produk keuangan berkonsepkan syariah semakin berkembang menjadi lebih baik. Salah satunya adalah dengan hadirnya Saham berbasiskan syariah. Tentu saja hal ini membuat masyarakat yang mayoritas muslim mulai bertanya tanya cara membeli saham syariah.
Mengenal Apa itu Saham Syariah
Sebelum mengetahui dan mempelajari bagaimana pembelian saham syariah, alangkah baiknya jika mengenalnya terlebih dahulu. Saham syariah secara umum merupakan sebuah saham yang tidak memiliki unsur bertentangan dengan prinsip keuangan dalam islam yaitu syariah.
Saham jenis ini menggunakan dasar syariah sebagai patokan dalam proses penjualan penerimaan dan transaksinya. Aktivitas investasi saham syariah telah mendapatkan pengawasan sedemikian rupa sehingga memiliki batasan batasan tertentu dan tidak sampai melakukan kegiatan riba.
Untuk Anda yang baru saja mengetahui perihal saham syariah penting untuk memahami pasar modalnya. Intinya aset berupa saham syariah ini kebanyakan mirip dengan konvensional. Akan tetapi perbedan terlihat dari sisi kriteria sahamnya, seperti berasal dari perusahaan produksi barang halal.
Inilah Cara Membeli Saham Syariah yang Benar sesuai Prosedur
Setelah memahami apa itu saham syariah sekarang saatnya mempelajari bagaimana memulai transaksi di pasar modal halal ini. Melakukan pembelian saham sesuai dengan prosedur sangatlah penting berikut cara membeli saham syariah adalah yang benar dan sesuai prosedur :
1. Memilih SOTS yang Tepat
Pertama tama Anda harus mengetahui terlebih dahulu SOTS atau Syariah Online Trading System. Saham yang berlabelkan SOTS tentunya sudah memenuhi segala ketentuan dari prinsip syariah di pasar modal. Secara eksplisit, saham di dalam perusahaan tersebut sesuai dengan hukum islam.
Terdapat beberapa fitur yang umumnya SOTS hadirkan untuk para penggunanya seperti tarnaskasi hanya dapat terjadi secara tunai. Hal ini sangat penting dalam menanggulangi transaksi margin dan membuat pemisahan laporan kepemilikan uang dan saham sehingga memenuhi hukum dalam islam.
2. Membuka Rekening Syariah
Saat ingin membeli saham syariah pastikan Anda sudah membuka rekening di bursa efek syariah. Untuk melakukan pembukaan rekening ini caranya cukup mudah hanya dengan menyiapkan berbagai berkas seperti fotokopi KTP, NPWP, dan halaman depan buku tabungan Anda.
Langkah langkahnya hampir sama ketika Anda membuka buku tabungan di bank konvensional. Cukup mendatangi bagian customer service bank syariah, kemudian sampaikan keinginan dan tujuan, tidak lama buku rekening efek syariah pun akan berhasil pengguna dapatkan.
3. Perjelas Status
Apabila Anda telah memiliki buku rekening efek syariah, kemudian buat status menjadi investor dengan melakukan konfirmasi. Hal ini sangat penting karena jika status sebagai investor belum terkonfirmasi maka proses pembelian saham syariah tidak akan bisa berlangsung.
Bukti dari konfirmasi status ini meliputi kepemilikan NRE atau nomor rekening efek, username, password, aplikasi SOTSnya, nomor rekening dana nasabah, sampai dengan trading pin. Pastikan Anda sudah memiliki semua elemen ini sebelum memulainya.
4. Memasukan Dana Awal
Seperti halnya transaksi dalam investasi biasa, proses jual beli saham syariah juga memerlukan dana modal. Setiap pialang atau broker syariah mengharuskan Anda untuk memasukan modal awal agar bisa membeli saham syariah.
Biasanya setiap pialang dari penyedia saham pasar modal syariah punya ketentuannya masing masing mengenai minimal penyetoran dana awal. Lakukan transfer dana awal terlebih dahulu kemudian baru bisa membeli saham syariah dengan mengklik tombol beli.
Demikian informasi mengenai cara membeli saham syariah. Sebagai salah satu negara dengan penduduk muslim tentu kehadiran saham berbasis syariah ini sangat menyenangkan warga lokal. Investasi berkonsepkan syariah tentu akan menarik minat masyarakat untuk memulai investasi.