Google kembali mencuri perhatian dunia teknologi melalui peluncuran Veo 3, sebuah model AI video generatif terbaru yang diumumkan dalam ajang Google I/O 2024 yang digelar pada 20–21 Mei lalu. Teknologi ini memungkinkan siapa saja membuat video dengan kualitas tinggi hanya dari perintah berbasis teks.
Veo 3 merupakan penerus dari model sebelumnya, Veo 2, dan kini hadir dengan berbagai peningkatan signifikan. Tidak hanya dapat menciptakan video berdurasi panjang dengan resolusi hingga 1080p, Veo 3 juga sudah dilengkapi dengan audio bawaan, seperti dialog, efek suara ambient, hingga musik latar.
Google Veo 3: Bikin Video Sinematik Hanya dengan Mengetik
Dengan dukungan teknologi AI generatif terbaru, Veo 3 mampu menghasilkan video sinematik dengan angle dan komposisi yang mendekati hasil produksi profesional. Pengguna hanya perlu menuliskan perintah atau prompt berupa deskripsi teks untuk membuat sebuah klip. Selain itu, pengguna juga bisa mengunggah gambar sebagai referensi visual, lalu membiarkan Veo 3 menyulapnya menjadi video utuh.
Menurut informasi dari situs resmi Google, Veo 3 menawarkan kemampuan “termutakhir” dalam menghasilkan video berdasarkan teks. Hal ini menjadikannya salah satu model AI video tercanggih yang tersedia saat ini.
Video hasil kreasi dari Veo 3 bisa langsung disimpan dalam format MP4 atau diunduh sebagai GIF, memberikan fleksibilitas dalam penggunaannya di berbagai platform digital.
Saat ini, akses ke Veo 3 masih bersifat terbatas dan hanya tersedia untuk pelanggan paket premium Google AI Ultra, yang dibanderol seharga USD 249,99 per bulan atau sekitar Rp 4 jutaan. Akses ini tersedia melalui aplikasi Gemini, dan bisa dinikmati di lebih dari 73 negara.
Selain Gemini, Veo 3 juga akan diintegrasikan dengan platform Vertex AI, yang ditujukan untuk pengguna perusahaan.
Dalam ajang yang sama, Google juga memperkenalkan Imagen 4, alat AI terbaru untuk menghasilkan gambar berkualitas tinggi berdasarkan teks. Selain itu, Google meluncurkan Flow, alat bantu pembuatan film yang memungkinkan pengguna menggambarkan lokasi, sudut pengambilan gambar, hingga preferensi gaya untuk menghasilkan video dengan pendekatan sinematik.
Semua alat tersebut dapat diakses melalui berbagai platform milik Google, seperti Gemini, Whisk, Vertex AI, dan Workspace.
Fitur Veo 3
Berikut beberapa fitur unggulan yang ditawarkan oleh Veo 3:
Pengeditan Mudah
Veo 3 dilengkapi dengan alat bernama Flow, yang memudahkan pengguna dalam menyambungkan beberapa klip pendek menjadi video berdurasi panjang. Tidak hanya itu, Flow juga memungkinkan pengguna untuk mengatur ulang pergerakan kamera serta memodifikasi cara pemotongan objek dalam video agar lebih dinamis dan sesuai kebutuhan.
Suara Berkualitas
Salah satu keunggulan utama Veo 3 adalah kemampuannya dalam menambahkan audio secara otomatis. Mulai dari percakapan, musik latar, hingga efek suara, semuanya disesuaikan dengan konteks video sehingga hasil akhirnya terasa lebih hidup dan nyata.
Tampak Menakjubkan
Kualitas visual Veo 3 mengalami peningkatan signifikan dibandingkan versi sebelumnya. Gerakan bibir karakter dalam video sangat sinkron dengan kata-kata yang diucapkan, dan detail visualnya tampak jauh lebih jernih. Bahkan jika Anda memberikan deskripsi yang sangat rinci, Veo 3 mampu mengubahnya menjadi video yang terlihat profesional dan mengesankan.
Inklusif untuk Semua
Veo 3 dirancang untuk semua kalangan. Baik Anda seorang kreator konten YouTube, penggiat media sosial, ataupun bagian dari tim produksi perusahaan besar, Veo 3 memberikan hasil yang setara dengan produksi profesional—tanpa harus mengeluarkan biaya tinggi atau usaha besar seperti proses pembuatan video konvensional.
Cara Membuat Video AI Menggunakan Veo 3
Bagi Anda yang penasaran ingin mencoba Veo 3, berikut ini dua metode utama yang bisa digunakan:
1. Melalui Gemini
- Buka situs Gemini lewat browser komputer Anda.
- Pastikan Anda sudah berlangganan Google AI Pro/Ultra.
- Pilih opsi “Video” pada kolom prompt.
- Ketikkan perintah teks secara jelas dan spesifik sesuai video yang diinginkan.
- Klik tombol “Kirim”, dan tunggu proses generasi selesai.
- Hasil video akan muncul dan dapat langsung diunduh.
2. Melalui Flow
- Akses situs Google Flow melalui browser.
- Klik “Create with Flow”, lalu pilih “New Project”.
- Pada halaman project, pilih mode “Text to Video”.
- Masukkan perintah teks secara lengkap.
- Klik ikon panah, lalu pilih “Save as ingredient” untuk menyimpan hasilnya.
Penutup
Dengan hadirnya Veo 3, Google kembali membuktikan dominasinya di bidang AI kreatif. Teknologi ini membuka peluang baru bagi kreator konten, profesional, maupun pengguna biasa untuk memproduksi video berkualitas tinggi hanya dengan mengetikkan ide mereka. Meski saat ini masih terbatas pada paket premium, kehadiran Veo 3 menjadi pertanda bahwa masa depan produksi video semakin terbuka dan inklusif.
Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa menambah wawasan Anda tentang perkembangan teknologi AI terbaru dari Google.